“Minum ini sayang,” kata suamiku membawakan segelas air bening.
“Apa ini?”
“Ini sudah kubacakan ayat-ayat yang kata Syaikh Utsaimin bisa memudahkan melahirkan,” jawab suamiku. Lalu menjelaskan bahwa ayat-ayat itu adalah Surat Ar Ra’d ayat 8, Fathir ayat 11, An Nahl ayat 78 dan surat Al Zalzalah.
اللَّهُ يَعْلَمُ مَا تَحْمِلُ كُلُّ أُنْثَى وَمَا تَغِيضُ الأرْحَامُ وَمَا تَزْدَادُ وَكُلُّ شَيْءٍ عِنْدَهُ بِمِقْدَارٍ
Allah mengetahui apa yang dikandung oleh setiap perempuan, dan
kandungan rahim yang kurang sempurna dan yang bertambah. Dan segala
sesuatu pada sisi-Nya ada ukurannya. (QS. Ar Ra’d: 8)
وَاللَّهُ خَلَقَكُمْ مِنْ تُرَابٍ ثُمَّ مِنْ نُطْفَةٍ ثُمَّ جَعَلَكُمْ
أَزْوَاجًا وَمَا تَحْمِلُ مِنْ أُنْثَى وَلا تَضَعُ إِلا بِعِلْمِهِ وَمَا
يُعَمَّرُ مِنْ مُعَمَّرٍ وَلا يُنْقَصُ مِنْ عُمُرِهِ إِلا فِي كِتَابٍ إِنَّ ذَلِكَ عَلَى اللَّهِ يَسِيرٌ
Dan Allah menciptakan kamu dari tanah kemudian dari air mani,
kemudian Dia menjadikan kamu berpasangan (laki-laki dan perempuan). Dan
tidak ada seorang perempuanpun mengandung dan tidak (pula) melahirkan
melainkan dengan sepengetahuan-Nya. Dan sekali-kali tidak dipanjangkan
umur seorang yang berumur panjang dan tidak pula dikurangi umurnya,
melainkan (sudah ditetapkan) dalam Kitab (lauhul mahfuz). Sesungguhnya
yang demikian itu bagi Allah adalah mudah. (QS. Fathir: 11)
وَاللَّهُ أَخْرَجَكُمْ مِنْ بُطُونِ أُمَّهَاتِكُمْ لا تَعْلَمُونَ
شَيْئًا وَجَعَلَ لَكُمُ السَّمْعَ وَالأبْصَارَ وَالأفْئِدَةَ لَعَلَّكُمْ
تَشْكُرُونَ
Dan Allah mengeluarkan kamu dari perut ibumu dalam keadaan tidak
mengetahui sesuatu pun, dan Dia memberi kamu pendengaran, penglihatan
dan hati, agar kamu bersyukur. (QS. An Nahl: 78)
إِذَا زُلْزِلَتِ الْأَرْضُ زِلْزَالَهَا . وَأَخْرَجَتِ الْأَرْضُ
أَثْقَالَهَا . وَقَالَ الْإِنسَانُ مَا لَهَا . يَوْمَئِذٍ تُحَدِّثُ
أَخْبَارَهَا . بِأَنَّ رَبَّكَ أَوْحَىٰ لَهَا . يَوْمَئِذٍ يَصْدُرُ
النَّاسُ أَشْتَاتًا لِّيُرَوْا أَعْمَالَهُمْ . فَمَن يَعْمَلْ مِثْقَالَ
ذَرَّةٍ خَيْرًا يَرَهُ . وَمَن يَعْمَلْ مِثْقَالَ ذَرَّةٍ شَرًّا
يَرَهُ
Apabila bumi digoncangkan dengan goncangan (yang dahsyat), dan bumi
telah mengeluarkan beban-beban berat (yang dikandung)nya, dan manusia
bertanya: “Mengapa bumi (menjadi begini)?”, pada hari itu bumi
menceritakan beritanya, karena sesungguhnya Tuhanmu telah memerintahkan
(yang sedemikian itu) kepadanya. Pada hari itu manusia ke luar dari
kuburnya dalam keadaan bermacam-macam, supaya diperlihatkan kepada
mereka (balasan) pekerjaan mereka, Barangsiapa yang mengerjakan kebaikan
seberat dzarrah-pun, niscaya dia akan melihat (balasan)nya. Dan
barangsiapa yang mengerjakan kejahatan sebesar dzarrah-pun, niscaya dia
akan melihat (balasan)nya pula. (QS. Al Zalzalah: 1-8)“Jangan dihabiskan semuanya,” kata-kata suamiku membuat aku menghentikan minum, menyisakan sebagian. “Sebagiannya dioleskan ke perut.
Alhamdulillah, dengan izin Allah, setelah malamnya minum yang kedua, bayiku lahir normal pada Rabu pagi. Alhamdulillah (webmuslimah)(klinikf3cinoling)
EmoticonEmoticon