REMAJA Islami nan sejati yang berhati-hati dengan hati dan birahi, tidak sembarang lirik kesana-kemari apalagi sentuh sana-sini.
Remaja yang punya hati dan berhati-hati dengan hati tidak akan sembarang main curi-curi apalagi sampai melukai, sebab ia punya Tuhan yang terus ditaati, ia punya Malaikat yang terus mewanti-wanti dan ia punya iman dan taqwa yang selalu menasihati.
Ia akan berani ketika dirinya dan dia sudah menjadi pasangan yang resmi,meraih ridho orangtua dan ridho Ilahi.
Tak perlu banyak janji, cukup laksanakan secara syar’i dan memulai hidup berumah tangga dengan basmalah, sakinah mawaddah warahmah in sha Allah.
Aduhai, tega sekali dirimu lelaki yang tak punya harga diri!
Kesalahan sesama yang akhirnya disesali, yah sayang sekali sudah terjadi, apa mau dikata ia menyentuh orangnya sejak pertama jumpa, bukan melalui hati dan perasaan yang sempurna.
Apa boleh dikata, dia telah mendatanginya sebelum mendatangi kedua orangtuanya, hingga Tuhan pun murka kepadanya.
EmoticonEmoticon