Selain polio, ebola, rubella, MERS, dan HIV/AIDS, masih ada banyak lagi penyakit yang disebabkan oleh virus. Penyakit-penyakit ini memang bisa dianggap jarang terjadi, sebagaimana hanya ditemukan pada area-area tertentu.
Berikut ini adalah beberapa penyakit yang disebabkan oleh virus, yang mungkin masih jarang Anda dengar:
Papulosis bowenoid
Papulosis bowenoid adalah penyakit yang disebabkan oleh virus human papillomavirus
(HPV) yang menyerang organ kelamin dan anus, baik pada pria maupun
wanita. Biasanya virus jenis ini menyebabkan kutil di alat kelamin
seseorang yang aktif secara seksual.
Pada pria, penyakit Bowenoid papulosis disebut PIN (penis neoplasia intraepithelial). Sedangkan pada wanita, dapat terjadi pada vulva sehingga disebut VIN (vulva neoplasia intraepitel). Pada kasus yang terjadi pada anus disebut AIN (anal intraepithelial neoplasia).
Penyakit
ini dan penyakit kutil di alat kelamin memiliki jaringan yang sedikit
mirip. Keduanya memiliki karakteristik yang dianggap jinak. Oleh karena
itu, papulosis bowenoid dikategorikan sebagai tingkat level transisi
antara penyakit kutil pada alat kelamin dan penyakit Bowen (kanker ganas
pada sel skuamosa di kulit).
Sebenarnya
penyakit ini termasuk ke dalam daftar penyakit langka yang disebabkan
oleh virus. Pada umumnya, kasus papulosis bowenoid sering ditemukan
dengan lesi dalam keadaan jinak. Meskipun ada beberapa yang dapat
berkembang menjadi ganas. Maka dari itu, kondisi pasien yang mengidap
penyakit ini harus terus dipantau. Pemantauan ini ditujukan untuk
mengantisipasi kemungkinan jika lesi penyakit bertransformasi menjadi
lesi yang ganas serta jika setelah pengobatan, penyakit timbul kembali.
Japanese encephalitis
Japanese encephalitis
termasuk penyakit yang disebabkan oleh virus yang disebarkan melalui
perantara nyamuk. Virus ini juga dapat ditularkan melalui babi dan
burung yang terinfeksi, yang hidup di daerah pedesaan setempat.
Walau demikian, nyamuk adalah perantara utama penyebaran virus Japanese encephalitis.
Apabila nyamuk yang terinfeksi virus menggigit manusia, maka manusia
dapat terinfeksi.
Setelah penularan terjadi, virus tersebut dapat
menimbulkan gejala yang singkat dan ringan, bahkan bisa tidak
menimbulkan gejala sama sekali. Gejala yang ditimbulkan biasanya tidak
spesifik dan mirip dengan flu. Walau demikian, ada sedikit kasus yang
berkembang hingga menyerang otak dan menimbulkan gejala yang lebih parah
seperti demam, disorientasi, kaku kuduk, hingga kejang.
Hingga saat ini, Japanese encephalitis
masih belum ada obatnya. Penanganan yang bisa dilakukan adalah dengan
mengobati gejala-gejala yang timbul sehingga membantu tubuh melawan
infeksi virus.
Pedesaan di Asia Timur,
Asia Tenggara, dan Kepulauan Pasifik adalah daerah yang paling umum
terdapat penyakit tersebut. Meskipun demikian, Anda tidak perlu khawatir
karena Japanese enchepalitis adalah penyakit yang jarang ditemui pada manusia. Penyakit ini pun tidak menular dari manusia ke manusia.
Monkeypox
Penyakit yang disebabkan oleh virus selanjutnya adalah monkeypox. Virus monkeypox menyebabkan kulit penderita mengalami bintil-bintil mirip cacar, meski tidak separah cacar yang selama ini kita kenal. Monkeypox
menular pada manusia lewat perantara tikus (atau hewan-hewan dari
kelompok pengerat) dengan cara kontak langsung, digigit, atau terkena
darah hewan itu. Manusia juga mungkin menulari manusia lain, namun hal
ini jarang terjadi. Penyakit ini banyak terjadi di negara-negara di
benua Afrika bagian tengah dan barat.
Demam dan mual adalah gejala awal monkeypox,
baru kemudian setelah empat hingga tujuh hari, muncul bintil-bintil.
Kondisi ini berlangsung selama sekitar 2-3 minggu hingga masa
penyembuhan. Pengobatan untuk monkeypox pun sama dengan pengobatan cacar termasuk pencegahan menggunakan vaksin cacar. Hal ini dikarenakan virus monkeypox berkerabat dekat dengan virus cacar. Kemungkinan penyakit ini untuk disembuhkan juga besar.
Masih banyak lagi penyakit yang disebabkan oleh virus. Sebagian dari yang disebutkan di atas dapat menambah pengetahuan bagi Anda untuk tetap waspada terhadap pemicu dan penyebab-penyebab penyakit sejenis. Tujuannya tidak lain adalah agar Anda terhindar dari penyakit-penyakit tersebut.
EmoticonEmoticon