Cinta itu buta. Oleh karena itulah, para kakek-nenek dengan pengalaman pernikahan puluhan tahun dalam buku 30 Lessons for Loving menyarankan agar kita jangan mengandalkan cinta dalam melangkah. Para kakek-nenek ini menyarankan agar kita melakukan due diligence alias seleksi rasional terhadap calon kita.
Berikut ini 3 pertanyaan yang perlu diambil sebelum meyakinkan diri kalau dia pilihan yang tepat.
3. Pertanyaan Ketiga: Akankah dia menjadi orang tua yang baik?
Apakah keluarganya serba membolehkan? Peraturan seperti apa yang diterapkan oleh orang tuanya? Bagaimana pandangannya tentang mendisiplinkan anak? Bicarakan tentang bagaimana kamu dan pasanganmu dibesarkan.
Cari kesempatan untuk mengamati bagaimana pasanganmu menghadai anak-anak. Cobalah mengasuh anak teman atau keponakan, lalu perhatikan bagaimana calonmu bersikap terhadap anak-anak. Apakah baginya anak-anak itu menyenangkan, atau membosankan?
Mendiskusikan hal ini sedini mungkin lebih baik. Apakah ia akan menjadi ayah yang baik? Apakah ia akan menjadi ibu yang baik? Ini jadi poin penting yang harus jadi bahan pertimbangan.
Tentu 3 hal ini bukanlah satu-satunya yang perlu kita pertimbangkan. Buatlah kriteria due diligencekita sendiri. Penyesalan di kemudian hari bisa dihindari dengan mempertanyakan hal-hal serius sedini mungkin.
EmoticonEmoticon