TIDAKLAH Allah menciptakan segala sesuatunya dengan sia-sia melainkan
pasti ada hikmahnya. Termasuk hikmah di balik waktu-waktu shalat yang
telah Allah tentukan. Tentunya, Allah tidak memberikan waktu-waktu
shalat tertentu tanpa sebuah alasan. Allah menghendakinya dengan sebuah
alasan yang menakjubkan. Termasuk di dalamnya untuk kesehatan jantung
dan usus kecil manusia.
Jantung merupakan organ yang biasa dihubungkan dengan proses mental.
Beberapa bentuk tekanan emosional seperti pusing, berdebar-debar, sesak
napas, dan kemunduran vitalitas merupakan gejala-gejala umum dari
penyakit jantung. Kemunduran chi jantung ditandai dengan kelemahan
secara umum, seperti bicara terengah-engah, pernapasan yang
pendek-pendek, dan sering berkeringat.
Jika wajah bengkak dan berwarna tidak cerah, kaki dan tangan terasa
dingin, ini dinamakan kemunduran chi jantung. Gelisah, cepat marah,
pusing, kehabisan akal, dan tidak bisa tidur adalah gejala kemunduran
darah jantung. Bisa juga terasa aliran darah yang deras pada telapak
tangan dan wajah, serangan demam ringan, dan berkeringat pada malam
hari.
Gejala kelebihan chi jantung adalah akibat panas jantung. Ini
terlihat dalam serangan demam tinggi, yang kadang-kadang disertai dengan
menggingau, perasaan berdebar-debar yang mengganggu, kegelisahan yang
sangat, tidak dapat tidur, dan sering mimpi buruk, wajah berwarna merah
padam, lidah berwarna merah, atau terasa panas dan sakit, dan sering
merasa panas ketika buang air kecil.
Waktu pelaksanaan shalat dzuhur sangat sesuai dengan kaidah ilmu
kesehatan China yang berpendapat bahwa berdasarkan sirkulasi chi, waktu
yang tepat untuk melakukan terapi organ jantung adalah pada pukul 11.00 –
13.00. Waktu dzuhur adalah saat kita berada di puncak kepenatan akibat
aktivitas sepanjang siang.
Dengan melakukan shalat dzuhur sebagai bentuk relaksasi dan dipadukan
dengan basuhan air wudhu’, panas jantung yang berlebihan bisa menjadi
normal kembali. Akhirnya hal ini mempengaruhi sistem lainnya, karena
fungsi jantung yang merupakan “penguasa” pembuluh-pembuluh.
Jantung memompa darah agar selalu mengalir untuk membawa sari-sari
makanan yang dibutuhkan oleh organ-organ lainnya. Tubuh kita yang penat
dan pikiran kita yang sumpek akan tersegarkan kembali dan siap
melanjutkan aktivitas.[]
Sumber: ajaibdananeh
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
EmoticonEmoticon