Haram Mendatangi Dukun

✅Haram mendatangi dukun, tukang ramal, Dari Abu Hurairah Radhiyallahu anhu  
dari Nabi Sallallahualaihiwas salam  beliau bersabda, "Jauhilah tujuh perkara yang membinasakan !" Para sahabat bertanya, "Ya Rasulullah, apa tujuh perkara itu ?" Beliau bersabda, "
๐Ÿ€1. Syirik kepada Allah, 
๐Ÿ€2. sihir,
๐Ÿ€ 3. membunuh jiwa yang Allah mengharamkannya kecuali dengan haq, 
๐Ÿ€4. makan riba,
๐Ÿ€ 5. makan harta anak yatim,
๐Ÿ€ 6. lari dari peperangan (sebagai pengecut), 
dan 7. menuduh berzina pada wanita yang baik-baik lagi mukminah". 
(HR. Bukhari dan Muslim)

✅Tukang sihir dan dukun adalah Thagut sekaligus syaitan dari kalangan manusia
Allah Ta’ala berfirman,
{ู‡َู„ْ ุฃُู†َุจِّุฆُูƒُู…ْ ุนَู„َู‰ ู…َู†ْ ุชَู†ุฒู„ُ ุงู„ุดَّูŠَุงุทِูŠู†ُ، ุชَู†ุฒู„ُ ุนَู„َู‰ ูƒُู„ِّ ุฃَูَّุงูƒٍ ุฃَุซِูŠู…ٍ، ูŠُู„ْู‚ُูˆู†َ ุงู„ุณَّู…ْุนَ ูˆَุฃَูƒْุซَุฑُู‡ُู…ْ ูƒَุงุฐِุจُูˆู†َ}
“Apakah akan Aku beritakan kepada kalian, kepada siapa syaitan-syaitan itu turun? Mereka turun kepada tiap-tiap pendusta lagi banyak berbuat jahat/buruk (para dukun dan tukang sihir). Syaitan-syaitan tersebut menyampaikan berita yang mereka dengar (dengan mencuri berita dari langit, kepada para dukun dan tukang sihir), dan kebanyakan mereka adalah para pendusta” (QS asy-Syu’araa’:221-223).

✅Imam Qatadah
 menjelaskan bahwa yang dimaksud dengan “para pendusta lagi banyak berbuat jahat/buruk” adalah para dukun dan tukang sihir
mereka itulah teman-teman dekat para syaitan yang mendapat berita yang dicuri para syaitan tersebut dari langit

{ูˆَูƒَุฐَู„ِูƒَ ุฌَุนَู„ْู†َุง ู„ِูƒُู„ِّ ู†َุจِูŠٍّ ุนَุฏُูˆًّุง ุดَูŠَุงุทِูŠู†َ ุงู„ْุฅِู†ْุณِ ูˆَุงู„ْุฌِู†ِّ ูŠُูˆุญِูŠ ุจَุนْุถُู‡ُู…ْ ุฅِู„َู‰ ุจَุนْุถٍ ุฒُุฎْุฑُูَ ุงู„ْู‚َูˆْู„ِ ุบُุฑُูˆุฑًุง}
“Dan demikianlah Kami jadikan bagi tiap-tiap nabi itu musuh, yaitu syaitan-syaitan (dari kalangan) manusia dan (dari kalangan) jin, sebagian mereka membisikkan kepada sebagian yang lain perkataan-perkataan yang indah untuk menipu (manusia)” 
(QS al-An’aam:112).

ุนَู†ْ ุงَุจِู‰ ู‡ُุฑَูŠْุฑَุฉَ ุฑุถ ุงَู†َّ ุฑَุณُูˆْู„َ ุงู„ู„ู‡ِ ุต ู‚َุงู„َ: ู…َู†ْ ุนَู‚َุฏَ ู…ُุฏَّุฉً ุซُู…َّ ู†َูَุซَ ูِูŠْู‡َุง ูَู‚َุฏْ ุณَุญَุฑَ، ูˆَ ู…َู†ْ ุณَุญَุฑَ ูَู‚َุฏْ ุงَุดْุฑَูƒَ، ูˆَ ู…َู†ْ ุชَุนَู„َّู‚َ ุจِุดَู‰ุกٍ ูˆُูƒِู„َ ุงِู„َูŠْู‡ِ. ุงู„ู†ุณุงุฆู‰
๐Ÿ€Dari Abu Hurairah Radliallahu anhu , bahwasanya Rasulullah Sallallahualaihiwas salam  bersabda, "Barangsiapa yang membuat ikatan buhul kemudian meniupnya, maka sungguh ia telah berbuat sihir. Dan barangsiapa berbuat sihir, sungguh ia telah mensekutukan Allah. Dan barangsiapa yang menggantungkan jimat, maka ia diserahkan kepada jimat itu
 (Allah tidak akan menolongnya). 
(HR. Nasai)

✅Rasulullah shallallahu’alaihi wa sallam bersabda,
ู…َู†ْ ุฃَุชَู‰ ูƒَุงู‡ِู†ًุง ุฃَูˆْ ุนَุฑَّุงูًุง، ูَุตَุฏَّู‚َู‡ُ ุจِู…َุง ูŠَู‚ُูˆู„ُ، ูَู‚َุฏْ ูƒَูَุฑَ ุจِู…َุง ุฃُู†ْุฒِู„َุนَู„َู‰ ู…ُุญَู…َّุฏ
? “Barangsiapa mendatangi dukun atau peramal, lalu ia mempercayai ucapan dukun atau peramal tersebut maka ia telah kafir terhadap (Al-Qur’an) yang diturunkan kepada Nabi Muhammad -shallallahu’alaihi wa sallam-.(HR. Ahmad dari Abu Hurairah radhiyallahu’anhu dan Al-Bazzar dari Jabir radhiyallahu’anhu, Ash-Shahihah: 3387)

Disusun oleh Humaira Medina


EmoticonEmoticon